Perbedaanjasa logistik dan freight forwarding terletak pada jangkauannya. Jasa freight forwarding hanya mengirimkan barang ke luar negeri sehingga disebut sebagai jasa logistik ekspor dan impor. Jumlah pengiriman yang dilakukan harus mencapai jumlah yang banyak sehingga tidak merugikan pihak customer.

Bagi pelaku bisnis, jasa ekspedisi menjadi partner bisnis yang dewasa ini sangat dibutuhkan. Bahkan jasa ekspedisi atau pengiriman menjadi bagian yang sangat penting dalam membantu pemilik usaha mengantarkan produknya sampai ke tangan konsumen. Namun terdapat dua jasa pengiriman yang sering membuat pelaku bisnis kebingungan dengan perbedaan keduanya, jasa pengiriman tersebut antara lain jasa freight forwarding dan jasa logistik. Bagi orang awam kedua jasa tersebut memang sama, padahal keduanya sangatlah berbeda. Oleh karena itu, sebagai pelaku bisnis sangat penting bagi Anda memahami perbedaan jasa freight forwarding dan jasa logistik. Mengetahui perbedaannya dimaksudkan agar para pelaku bisnis tidak salah dalam memilih jasa pengiriman. Perbedaan Jasa Freight Forwarding dan Jasa Logistik Yang Harus Dipahami Secara umum baikfreight forwarding maupun jasa logistik memiliki peran yang sama, yaitu sama-sama memberikan pelayanan pengiriman. Nah lalu apa saja perbedaan khusus yang melekat pada keduanya? Berikut uraiannya 1. Pengertian Freight Forwarding dan Jasa Logistik Dilihat dari segi pengertiannya, jasa freight forwading dan jasa logistik mengandung makna yang berbeda. Dimana jasa ekspedisi atau logistik merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pengiriman barang dalam jumlah kecil dan umumnya hanya antar daerah dan antar pulau. Sedangkan jasa forwarding terpercaya merupakan jasa yang bergerak dalam bidang pelayanan penataan gudang dan sebagai wakil dalam pengiriman barang. Jadi perusahaan ini bertindak sebagai perantara antara jasa pengiriman barang dan supplier barang dari dan ke luar negeri. Secara umum masyarkat mengenalnya sebagai layanan yang berkaitan dengan kegiatan ekspor impor. 2. Tarif Yang Dibebankan Perbedaan jasa freight forwarding dan jasa logistik yang kedua adalah tentang tarif yang dibebankan pengguna jasa. Penentuan tarif jasa logistik berdasarkan berat dan volume barang yang dikirimkan, jenis layanan pengiriman dan jarak tempuh pengiriman. Umumnya pengiriman dalam jumlah besar dengan jarak tempuh yang jauh, akan memiliki tarif yang lebih mahal. Sedangkan perusahaan freight forwarding sendiri memiliki tarif yang lebih murah dengan rute yang cenderung lebih cepat ekonomis yang disesuaikan dengan kebutuhan dan barangnya. 3. Layanan Yang Diberikan Dari segi layanan pun juga tidaklah sama, hal inilah yang biasanya membuat masyarakat sulit memahami perbedaan jasa freight forwarding dan jasa logistik. Jasa logistik bergerak hanya dalam bidang pengiriman barang, dimana pendistribusiannya melalui darat, udara dan laut. Ketiga layanan ini dipilih berdasarkan tujuan yang akan dituju dan memiliki jangkauan antar wilayah hingga antar pulau. Sedangkan freight forwarding memberikan beberapa pelayanan antara lain mempersiapkan dokumen pemesanan, pengiriman dan pemesanan barang hingga jasa negosiasi barang yang akan dibeli. Dalam segi pengirimannya pun juga dalam jumlah yang besar. Artinya freight forwarding memiliki layanan yang lebih banyak dibandingkan dengan jasa logistik. Namun layanan intinya adalah sebagai perantara yang menghubungkan produsen barang dan jasa pengiriman. Perusahaan ini juga bergerak dalam bidang mengurus kepabeanan barang, dokumen-dokumen dan syarat-syarat yang dibutuhkan dalam proses ekspor dan impor. Setelah memahami perbedaan jasa freight forwarding dan jasa logistik secara detail, pastikan juga Anda dapat memilih jasa freight forwarding terpecaya untuk mendapatkan pelayanan yang terbaik. Meskipun keduanya memiliki perbedaan yang tidak begitu signifikan, namun dari segi layanan, pendistribusian bahkan volume pengiriman tidaklah sama. Oleh sebab itu, sebagai pelaku bisnis sangat penting bagi Anda memahami perbedaan keduanya, agar bisa menyesuaian dengan kebutuhan masing-masing jasa pemgiriman mana yang akan digunakan.

INTINYAjasa freight forwarding merupakan yang bergerak di bidang pengangkutan barang yang mengurus seluruh atau sebagian kegiatan terkait dengan pengiriman dan penerimaan barang melalui berbagai jalur transportasi. Cakupan jasa ini terbilang luas karena tidak hanya memberikan pelayanan pengangkutan barang, tetapi juga layanan lain yang terkait.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beda antara jasa logistik dan freight forwarding. Jasa logistik dan freight forwarding adalah dua jenis layanan yang seringkali digunakan dalam industri pengiriman barang. Namun, meskipun keduanya terkait dengan pengiriman barang, keduanya memiliki perbedaan dalam cara mereka bekerja. Jasa Logistik Jasa logistik adalah layanan yang mencakup semua aspek pengiriman barang dari titik A ke titik B. Ini melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian aliran barang dari produsen hingga pelanggan akhir. Layanan jasa logistik mencakup berbagai jenis transportasi, seperti darat, laut, dan udara, serta manajemen gudang dan persediaan. Jasa logistik bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengiriman barang, serta mengurangi biaya operasional secara keseluruhan. Jasa Freight Forwarding Di sisi lain, freight forwarding adalah layanan yang mengkhususkan diri dalam pengiriman barang dari satu titik ke titik lain dengan menggunakan berbagai jenis transportasi. Freight forwarder bertindak sebagai perantara antara pengirim dan penerima barang. Mereka bertanggung jawab untuk mengatur transportasi barang, melakukan negosiasi dengan operator logistik, serta memproses semua dokumen dan formalitas yang terkait dengan pengiriman barang. Beda Jasa Logistik dan Forwarding Meskipun freight forwarding terkait dengan pengiriman barang, perbedaan utama antara jasa logistik dan freight forwarding terletak pada cakupan layanan yang diberikan. Jasa logistik mencakup manajemen end-to-end dari seluruh rantai pasokan, sementara freight forwarding hanya berkonsentrasi pada pengiriman barang dari satu titik ke titik lain. Jasa logistik mencakup manajemen persediaan, pengiriman, penanganan dokumen, manajemen gudang, dan manajemen risiko, sedangkan freight forwarding hanya mencakup pengiriman barang. Selain itu, jasa logistik biasanya dilakukan oleh perusahaan logistik yang besar dan memiliki infrastruktur yang luas, sedangkan freight forwarding dapat dilakukan oleh perusahaan kecil dan independen yang bekerja sama dengan operator logistik. Meskipun keduanya terkait dengan pengiriman barang, jasa logistik dan freight forwarding memiliki perbedaan yang signifikan dalam lingkup layanan dan cara kerja. Kesimpulan Dalam kesimpulan artikel “Beda Jasa Logistik dan Forwarding” , jasa logistik dan freight forwarding adalah dua jenis layanan yang berbeda dalam industri pengiriman barang. Jasa logistik mencakup manajemen end-to-end dari seluruh rantai pasokan, sedangkan freight forwarding hanya berkonsentrasi pada pengiriman barang. Keduanya memiliki peran yang penting dalam industri pengiriman barang, dan memilih layanan yang tepat tergantung pada kebutuhan bisnis Anda. EvaluasiTerhadap Akuntabilitas Dekonsentrasi pada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Tesis ini membahas perlakuan Pajak Pertambahan Nilai atas jasa freight forwarding pada PT BBTI. Secara umum, jasa freight forwarding dibagi empat segmen yaitu jasa pengurusan transportasi murni (JPT), jasa kepabeanan, jasa trucking dan pergudangan. Saat ini mengirim barang dari satu tempat ke tempat lainnya, cukup mudah. Banyaknya jasa pengangkutan barang membuat masyarakat tidak perlu susah payah pergi ke suatu tempat untuk dapat memberikan barang kepada orang lain. Dalam penyedia jasa pengiriman terdapat beberapa jenis, diantaranya ada pengiriman logistik dan freight forwarding Jakarta. Tentang Jasa Pengiriman Dalam dunia bisnis, jasa pengiriman adalah salah satu hal terpenting untuk mensukseskan bisnis seseorang. Dengan adanya jasa pengiriman memudahkan para penjual mengirimkan produk mereka, hingga ke tangan konsumen dengan keadaan tanpa adanya kerusakan. Masih banyak yang belum mengetahui jika dalam industri pengiriman barang, terdapat dua jenis jasa pengiriman. Dua jenis jasa pengiriman yang ada di industri pengiriman adalah jasa freight forwarding dan pengiriman logistik. Banyak yang tidak dapat membedakan keduanya, padahal dari kedua jenis jasa tersebut ternyata memiliki beberapa perbedaan. Apa saja perbedaan dari kedua jasa tersebut? Perbedaan Berdasarkan Pengertian Sebagai seorang pebisnis yang cerdas, anda perlu memilih jasa pendistribusian barang yang sesuai dengan kebutuhan bisnismu. Pengertian jasa pengiriman logistik adalah jasa pengiriman barang yang menyediakan pengiriman dengan skala kecil hingga besar dengan ongkos kirim berdasarkan berat barang, jarak yang ditempuh, dan pelayanan yang dipilih oleh pengguna. Dan lingkup pengiriman barang meliputi antar kota, antar provinsi, hingga antar pulau. Sedangkan pengertian jasa freight forwarding Jakarta adalah jasa pengiriman barang dengan kapasitas yang besar dan banyak. Biasa digunakan sebagai kegiatan ekspor import suatu barang. Berbeda dengan pengiriman logistik, pada freight forwarding memiliki cakupan wilayah yang lebih luas, dari satu negara ke negara lainnya. Perbedaan Berdasarkan Layanan Pengiriman Pada pengiriman logistik layanan pengiriman hanya terdiri dari durasi pengiriman, ongkos pengiriman, jalur transportasi yang dipilih, dan jangkauan pengiriman. Dan layanan pengiriman logistik mencakup dua jenis door to door dan door to port. Sedangkan pada freight forwarding layanan yang diberikan mencakup penyewaan gudang, dokumen ekspor-import, pengurusan pajak, dan pengurusan izin lainnya. Dengan kata lain freight forwarding memiliki layanan lebih lengkap dibandingkan pengiriman logistik. Perbedaan Berdasarkan Jumlah Muatan Seperti penjelasan sebelumnya, pada jasa pengiriman logistik menerima muatan barang dari muatan yang berskala kecil hingga besar. Namun pada jasa logistik terdapat batasan muatan yang dapat diangkut oleh armada pengiriman, yakni tidak boleh lebih dari 10 ton. Sedangkan pada jasa freight forwarding minimal barang bermuatan 10 ton. Demikian penjelasan mengenai perbedaan antara freight forwarding Jakarta dengan jasa pengiriman logistik. Jangan sampai salah memilih jasa ekspedisi untuk pengiriman barangmu, dan sesuaikan dengan kebutuhan bisnismu. Salah satu jasa pengiriman freight forwarding terpercaya dan termurah cek selengkapnya melalui website resminya MenurutParker, manajemen merupakan seni dalam melaksanakan pekerjaan melalui banyak orang. Kemudain logistik dapat diartikan sebagai proses pengelolaan, pemindahan, dan atau penyimpanan barang, suku cadang, dan barang jadi dari supplier dari dan ke fasilitas perusahaan atau organisasi dan kepada pelanggan. Logistik dapat disimpulkan adalah menyalurkan barang dari produsen melalui supplier Bagi pebisnis, jasa pengiriman menjadi partner bisnis yang saat ini sangat dibutuhkan. Jasa pengiriman menjadi bagian penting dalam membantu pemilik produk dalam mengantarkan produk hingga sampai ke tangan konsumen. Namun di dunia pengiriman ada dua nama yang terkadang membuat pemilik bisnis kebingungan mengenai perbedaan jasa Logistik dan freight forwarding. Keduanya sama-sama mengurus pengiriman barang, dimana perbedaannya? Bagi orang awam kedua bisnis tersebut memang sama. Padahal keduanya sangatlah berbeda. ABC Kotaraya akan memberikan perbedaan tentang kedua bisnis tersebut, agar para pelaku bisnis di Indonesia bisa mengetahui apa itu jasa logistic dan freight forwarding. Serta kapan harus menggunakan jasa pengiriman tersebut. Baca Juga 6 Hasil Bumi Dari Indonesia yang Di Minati Dunia Perbedaan Jasa Logistik dan Freight Forwarding Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai perbedaan kedua jasa tersebut. Sebaiknya kita mencari tahu definisi dari kedua bisnis tersebut. Sehingga Anda bisa memahami keduanya dengan baik dan bisa memilih perusahaan yang tepat dalam mengurus pengiriman barang milik Anda berdasarkan keperluan dari pengiriman itu sendiri. Jasa Logistik Source Jasa ekspedisi atau jasa logistik merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengiriman barang dalam jumlah kecil dengan penentuan tarif berdasarkan dari berat dan volume barang yang dikirim, jarak yang ditempuh, dan jenis layanan pengiriman yang digunakan. Umumnya pengiriman dengan barang yang berat dan tujuan yang jauh akan memiliki tarif lebih mahal. Pengguna layanan jasa logistik tidak perlu takut mengenai berat barang yang dikirim. Biasanya para jasa ekspedisi menerima paket tanpa minimal berat meskipun hanya surat. Berbeda dengan layanan ekspedisi kargo yang umumnya harus dalam jumlah besar dengan minimal berat paket. Misal berat paket minimal 10 kilogram, 20 kilogram, ataupun lebih besar dari itu. Jika kurang dari kilo tersebut, pihak pengirim tidak akan bersedia menerimanya, kecuali Anda memang mau membayar biaya pengiriman berdasarkan batas berat yang telah ditetapkan. Pendistribusian barang dari jasa logistik bisa melalui darat, laut, atau udara. Maupun ketiga layanan tersebut, berdasarkan pada area tujuan barang yang dikirimkan. Jangkauannya bisa secara antar kota, antar daerah, maupun antar pulau, hingga jangkauan internasional. Untuk barang yang di kirim menggunakan jasa ekspedisi, paket akan diantar ke alamat tujuan penerima. Jasa logistik pada umumnya memiliki kantor cabang disetiap daerah jangkauannya. Hal ini dilakukan untuk kemudahan dalam pendistribusian barang maupun penerimaan barang dari konsumen. Jasa Freight Forwarding Source Kalau mengirim barang menggunakan jasa freight forwarding, Anda pasti sudah berpikir merupakan layanan jasa pengiriman keluar negeri atau jasa ekspor impor. Dalam Bahasa Indonesia, Freight forwarding adalah jasa pengurusan transportasi. Definisi lebih luas, freight forwarding adalah jasa pengangkutan barang antara satu tujuan ke tujuan lainnya. Freight forwarding mengurus seluruh proses pengiriman, mulai dari penyimpanan barang, pengepakan, hingga pengiriman barang. Freight forwarding sebenarnya sebagai perantara antara pemilik barang dengan jasa pengiriman yang akan digunakan. Biasanya freight forwarding menentukan jasa transportasi yang paling murah dengan rute yang ekonomis, dan juga tercepat. Layanan Eksport Import Umumnya perusahaan freight forwarding melayani layanan ekspor impor. Banyak pebisnis menggunakan layanan freight forwarding ketika mereka ingin melakukan ekspor impor barang dalam jumlah yang cukup banyak dan besar. Perusahaan freight forwarding sudah memiliki jaringan transportasi di setiap wilayah negara hingga seluruh negara di dunia. Mereka juga yang mengurus kepabeanan barang, syarat, dan juga surat menyurat yang diperlukan untuk proses ekspor impor. Pada umumnya pebisnis yang menggunakan freight forwarding adalah para pebisnis yang memerlukan pengiriman dalam jumlah besar, bukan jumlah satuan dan kecil. pebisnis yang membutuhkan layanan pengiriman ekspor impor dan juga ingin semua keperluan pengiriman dilakukan oleh perusahaan freight forwarding. Sehingga pihak pengirim atau penerima hanya menerima beres saja. Baca Juga Memahami Sistem Distribusi Langsung untuk UMKM Kesimpulan Dari gambaran diatas, Anda sudah tahu apa bedanya antara jasa ekspedisi dan freight forwarding. Sehingga Anda sudah memiliki pengetahuan, kapan harus mengirim barang melalui jasa ekspedisi dan freight forwarding. Pada dasarnya kedua bisnis diatas sangatlah berbeda dari segi kegiatan usahanya dan perizinan yang dimilikinya. Jasa logistik pun hanya mengirimkan barang pengirim ke penerima dengan biaya yang telah ditetapkan. Sedangkan freight forwarding mengurus segala keperluan atas pengiriman barang tersebut sampai ke tempat tujuan. Meskipun terkadang freight forwarding juga merangkup sebagai perusahaan jasa logistik.
ViewFreight MANAGEMENT OPERATIONS at SMAN 1 Malang. Nama : Indrawan Trisaputra (16118159) Kelas : 1 Logistik C Pengertian Freight Forwarding 1.1. Pendahuluan Setiap terjadinya
Home > Logistik > Apa Saja Tujuan Freight Forwarding, Jenis, dan Perbedaannya dengan Logistik? Freight forwarding, atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai pengiriman barang, adalah salah satu industri yang terus berkembang dan menjadi bagian penting dalam perdagangan internasional maupun domestik. Dalam era globalisasi dan digitalisasi, freight forwarding menjadi semakin penting sebagai bagian dari rantai pasokan global yang kompleks. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang apa itu freight forwarding, bagaimana industri ini beroperasi, dan manfaat yang dapat diperoleh dari menggunakan jasa freight forwarding. Apa yang Dimaksud dengan Freight Forwarding Seperti yang disinggung diatas, freight forwarding atau dalam bahasa Indonesia disebut agen pengiriman barang adalah perusahaan atau individu yang bertindak sebagai perantara antara pengirim dan penerima dalam pengiriman barang. Tugas utama dari freight forwarder adalah mengurus pengiriman barang dari titik asal ke titik tujuan dengan memilih moda transportasi yang tepat, mengatur dokumentasi, dan menangani masalah yang mungkin terjadi selama pengiriman. Freight forwarder biasanya memiliki jaringan internasional yang luas dan memiliki pengetahuan tentang regulasi perdagangan internasional dan persyaratan dokumen untuk berbagai negara. Mereka juga dapat memberikan jasa konsolidasi barang dari beberapa pengirim untuk mengoptimalkan pengiriman dan menawarkan solusi logistik terbaik untuk kebutuhan pengiriman barang. Tujuan dan manfaat dari freight forwarder adalah sebagai berikut Membuat pengiriman barang menjadi praktis dan efisien Freight forwarder dapat membantu memudahkan proses pengiriman barang dari titik asal ke titik tujuan dengan memilih moda transportasi yang tepat, mengatur dokumen, dan menangani masalah yang mungkin terjadi selama pengiriman. Hal ini dapat membantu pengirim untuk lebih fokus pada bisnis inti mereka dan mengurangi biaya serta waktu yang diperlukan untuk mengurus pengiriman barang. Dapat mengirim barang dalam jumlah banyak Freight forwarder dapat membantu mengirimkan barang dalam jumlah besar dengan memilih moda transportasi yang tepat, mengorganisir konsolidasi barang, dan menyediakan layanan pengiriman pintu ke pintu. Hal ini dapat membantu pengirim menghemat biaya pengiriman dan meningkatkan efisiensi operasional mereka. Waktu pengiriman barang yang bisa lebih cepat Freight forwarder dapat membantu mempercepat waktu pengiriman barang dengan memilih moda transportasi yang tepat dan mengatur pengiriman dengan cara yang optimal. Hal ini dapat membantu pengirim memenuhi waktu pengiriman yang ketat dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Dapat mengirimkan berbagai jenis barang Freight forwarder dapat membantu mengirimkan berbagai jenis barang termasuk barang berbahaya, barang cair, dan barang yang memerlukan pengaturan khusus. Hal ini memudahkan pengirim untuk mengirimkan berbagai jenis barang tanpa khawatir mengenai persyaratan pengiriman dan regulasi perdagangan yang kompleks. Jasanya cocok untuk perusahaan E-Commerce maupun UKM Lokal Freight forwarder cocok untuk perusahaan E-Commerce dan UKM lokal yang ingin memperluas pasar mereka secara global dengan mengirimkan barang ke berbagai negara. Freight forwarder dapat membantu mengatur pengiriman dari titik asal ke titik tujuan dengan memilih moda transportasi yang tepat dan mengatur dokumen yang diperlukan. Hal ini membantu pengirim untuk memperluas pasar mereka secara global tanpa perlu khawatir mengenai kompleksitas pengiriman barang internasional. Jenis Freight Forwarding Ada beberapa jenis freight forwarder yang dapat dikelompokkan berdasarkan area operasional mereka, yaitu Forwarder Internasional Freight forwarder internasional adalah perusahaan yang menangani pengiriman barang antar negara atau antar benua. Mereka memiliki jaringan global dan memahami persyaratan pengiriman internasional serta regulasi perdagangan. Mereka dapat membantu pengirim untuk mengatur pengiriman dari titik asal ke titik tujuan di seluruh dunia dengan memilih moda transportasi yang tepat, mengatur dokumen, dan menangani masalah yang mungkin terjadi selama pengiriman. Forwarder Domestik Freight forwarder domestik adalah perusahaan yang menangani pengiriman barang di dalam negeri. Mereka memiliki pengetahuan tentang moda transportasi dan persyaratan dokumen di dalam negeri serta jaringan yang luas di dalam negeri. Mereka dapat membantu pengirim untuk mengatur pengiriman dari titik asal ke titik tujuan di seluruh wilayah dalam satu negara dengan memilih moda transportasi yang tepat dan mengatur dokumen yang diperlukan. Forwarder Lokal Freight forwarder lokal adalah perusahaan yang menangani pengiriman barang di daerah tertentu. Mereka biasanya memiliki jaringan yang luas di daerah tersebut dan memahami persyaratan pengiriman lokal serta regulasi perdagangan. Mereka dapat membantu pengirim untuk mengatur pengiriman dari titik asal ke titik tujuan di daerah tertentu dengan memilih moda transportasi yang tepat, mengatur dokumen, dan menangani masalah yang mungkin terjadi selama pengiriman. Perbedaan Fright Forward dan Logistik Perbedaan antara freight forwarder dan logistik dapat dijelaskan sebagai berikut Berdasarkan Layanan Pengirimannya Freight forwarder adalah perusahaan yang spesialis dalam mengatur pengiriman barang dari titik asal ke titik tujuan dengan memilih moda transportasi yang tepat, mengatur dokumen, dan menangani masalah yang mungkin terjadi selama pengiriman. Sementara itu, logistik adalah proses perencanaan, implementasi, dan pengendalian aliran barang dan jasa dari titik asal ke titik tujuan dengan memperhatikan faktor-faktor seperti biaya, waktu, dan kualitas. Berdasarkan Perizinan Operasional Freight forwarder memerlukan lisensi atau izin tertentu untuk dapat melakukan bisnis pengiriman barang, sedangkan logistik tidak memerlukan izin khusus. Berdasarkan Lokasi Pengiriman Freight forwarder biasanya beroperasi dalam skala global, regional, atau domestik, sedangkan logistik dapat dilakukan dalam skala yang lebih luas, termasuk pengelolaan rantai pasokan dari sumber daya hingga titik penjualan di seluruh dunia. Berdasarkan Jumlah Muatan Freight forwarder dapat mengirimkan muatan yang besar atau kecil, sedangkan logistik cenderung berkaitan dengan pengiriman dalam jumlah besar atau kargo proyek yang lebih kompleks dan membutuhkan manajemen yang lebih canggih. Secara umum, freight forwarder adalah bagian dari industri logistik yang lebih luas dan spesialis dalam mengatur pengiriman barang, sementara logistik mencakup berbagai aspek pengelolaan rantai pasokan yang melibatkan pengiriman barang. Dalam industri freight forwarding, manajemen armada atau fleet management sangat penting untuk menjamin keberhasilan pengiriman barang. Dengan menggunakan Fleet Management System dari TransTRACK, freight forwarder dapat memantau armada mereka secara real-time dan mengoptimalkan rute pengiriman sehingga pengiriman barang menjadi lebih efisien dan hemat biaya. TransTRACK menyediakan solusi manajemen armada yang terintegrasi dengan teknologi GPS dan pemantauan kendaraan secara real-time. Dengan demikian, freight forwarder dapat mengawasi kondisi kendaraan mereka, mengidentifikasi masalah potensial, dan meminimalkan risiko terjadinya gangguan operasional. Selain itu, Fleet Management System dari TransTRACK juga dapat membantu freight forwarder dalam merencanakan dan mengatur jadwal perawatan kendaraan, sehingga dapat memperpanjang masa pakai armada mereka dan mengurangi biaya perawatan. Hal ini tentunya dapat membantu freight forwarder dalam meningkatkan efisiensi operasional dan memperoleh keuntungan yang lebih besar. Dengan demikian, Fleet Management System dari TransTRACK adalah solusi yang tepat bagi freight forwarder yang ingin meningkatkan efisiensi operasional dan menjaga kualitas pengiriman barang mereka. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang Fleet Management System dari TransTRACK dengan mengunjungi situs web kami atau menghubungi tim kami untuk konsultasi gratis. 110 Topic
Apayang membedakan antara jasa ekspedisi, jasa angkutan umum, dan jasa freight forwarding? BerandaKlinikBisnisBedanya Jasa Ekspedi...BisnisBedanya Jasa Ekspedi...BisnisJumat, 17 Desember 2021Jumat, 17 Desember 2021Bacaan 4 MenitApakah perbedaan jasa pengurusan transportasi freight forwarding, jasa angkutan umum, dan jasa pengiriman paket ekspedisi?Untuk membedakan ketiganya, dapat kita lihat dari tugas dan tanggung jawab masing-masing pemberi jasa. Pemberi jasa ekspedisi dikenal dengan ekspeditur, yaitu seseorang yang tugasnya adalah menyelenggarakan pengangkutan barang-barang dagangan dan barang-barang lain di darat atau di perairan. Sedangkan jasa angkutan umum diselenggarakan oleh perusahaan angkutan umum yang merupakan badan hukum yang menyediakan jasa angkutan orang dan/atau barang dengan kendaraan bermotor umum. Lalu, jasa pengurusan transportasi freight forwarding dilaksanakan oleh perusahaan jasa pengurusan transportasi yang kegiatan usahanya ditujukan untuk semua kegiatan yang diperlukan bagi terlaksananya pengiriman dan penerimaan barang melalui angkutan darat, kereta api, laut dan/atau udara. Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kami akan menjelaskan ketiganya satu EkspedisiPemberi jasa ekspedisi menurut Pasal 86 Kitab Undang-Undang Hukum Dagang “KUHD” disebut dengan ekspeditur yaitu seseorang yang tugasnya adalah menyelenggarakan pengangkutan barang-barang dagangan dan barang-barang lain di darat atau di demikian, ekspeditur merupakan perantara khusus yang tugasnya adalah mengirimkan barang dan memilihkan alat angkut yang sesuai dengan karakteristik barang yang akan hukum antara ekspeditur dengan pengirim barang adalah perjanjian ekspedisi. Ketentuan mengenai kewajiban ekspeditur diatur dalam Pasal 86 sampai dengan Pasal 90 KUHD, di antaranya yaitu menjamin pengiriman dengan rapi dan secepatnya dan menanggung kerusakan atau kehilangan barang-barang sesudah pengirimannya yang disebabkan oleh kesalahan atau Angkutan UmumDefinisi jasa angkutan umum tidak diartikan secara spesifik dalam peraturan perundang-undangan. Namun jika dikaji lebih dalam, para pihak dalam jasa angkutan umum adalah perusahaan angkutan umum dan penumpang atau pengirim Pasal 1 angka 21 Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan “UU LLAJ”, pengertian perusahaan angkutan umum adalah badan hukum yang menyediakan jasa angkutan orang dan/atau barang dengan kendaraan bermotor umum. Sehingga jasa angkutan umum, dapat diartikan sebagai jasa yang diberikan oleh perusahaan angkutan umum kepada pihak yang bertujuan untuk melakukan kegiatan atau perpindahan orang/barang dari satu tempat ke tempat yang lain dengan menggunakan alat transportasi umum/kendaraan bermotor angkutan umum wajib mengangkut orang dan/ atau barang setelah disepakati perjanjian angkutan dan/atau dilakukan pembayaran biaya angkutan oleh penumpang dan/atau pengirim barang.[1] Seperti halnya ekspeditur, perusahaan angkutan umum juga wajib mengganti kerugian yang diderita oleh penumpang atau pengirim barang karena lalai dalam melaksanakan pelayanan angkutan.[2]Lalu, mengenai perizinannya, perusahaan angkutan umum yang menyelenggarakan angkutan orang dan/atau barang wajib memenuhi perizinan berusaha dari pemerintah pusat atau pemerintah daerah sesuai norma, standar, prosedur, dan kriteria yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.[3]Jasa Pengurusan Transportasi Freight ForwardingMenurut Pasal 1 angka 6 Peraturan Menteri Perhubungan Nomor Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Terkait dengan Angkutan di Perairan “Permenhub 59/2021”, usaha jasa pengurusan transportasi freight forwarding adalah kegiatan usaha yang ditujukan untuk semua kegiatan yang diperlukan bagi terlaksananya pengiriman dan penerimaan barang melalui angkutan darat, kereta api, laut dan/atau freight forwarding ini dapat mencakup[4]penerimaan;pengelolaan penyimpanan barang yang dilakukan di gudang tertutup maupun gudang terbuka lapangan penumpukan;pemisahan atau sortasi;pengepakan;penandaan;pengukuran;penimbangan;pengelolaan transportasi;penerbitan dokumen angkutan barang melalui moda transportasi darat, laut, dan/ atau udara;pengurusan penyelesaian dokumen;pemesanan ruangan pengangkut;pengiriman;pengelolaan pendistribusian;perhitungan biaya angkutan dan logistik;klaim;asuransi atas pengiriman barang;penyelesaian tagihan dan biaya lainnya yang diperlukan;penyediaan sistem informasi dan komunikasi;penyediaan layanan logistik di pasar nasional dan internasional secara konvensional dan/ atau elektronik;penyediaan e-commerce, teknologi internet yang menggunakan sistem satelit yang memungkinkan pelacakan real- time barang;pengangkut kontraktual atau Non Vessel Operator Common Carrier NVOCC; danpengiriman dan/atau penerimaan barang khusus bawaan sesuai dengan ketentuan peraturan menjalankan usahanya, perusahaan jasa pengurusan transportasi melaporkan kegiatan usaha kepada Gubernur dan Penyelenggara Pelabuhan dan/atau Penyelenggara Bandar Udara atau Otoritas Transportasi lainnya.[5]Sehingga dapat dikatakan peran dari freight forwarding dalam hal ini adalah mengerjakan tugas dan fungsi yang diberikan khusus oleh pengguna jasa untuk terlaksananya pengiriman dan penerimaan jawaban dari kami, semoga HukumKitab Undang-Undang Hukum Dagang;Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;Peraturan Menteri Perhubungan Nomor Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Terkait dengan Angkutan di Perairan.[1] Pasal 186 UU LLAJ[2] Pasal 188 UU LLAJ[3] Pasal 55 angka 18 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja “UU Cipta Kerja” yang mengubah Pasal 173 ayat 1 UU LLAJ[4] Pasal 15 ayat 1 Permenhub 59/2021[5] Pasal 18 ayat 1 Permenhub 59/2021Tags
Sebenarnya Freight Forwarder (Pengangkut Barang) tidak benar-benar memindahkan barang itu sendiri, tetapi bertindak sebagai perantara antara Perusahaan Pengiriman Barang (Company Shipping) dengan
Bidang logistik atau pengiriman barang menjadi sangat penting dalam dunia bisnis saat ini. Pasalnya, pembeli tidak hanya berasal dari satu daerah, melainkan bisa dari pulau lain bahkan negara lain. Di sinilah layanan freight forwarding benar-benar dibutuhkan. Melihat tingginya kebutuhan akan hal tersebut, mulailah bermunculan berbagai jasa forwarding di setiap daerah. Namun, beberapa orang terutama yang masih awam masih belum bisa terlalu membedakan forwarding dengan jasa logistik pada umumnya. Secara sekilas, mungkin keduanya hampir sama karena terkait proses pengiriman barang. Padahal, jelas-jelas sangat berbeda. Agar lebih jelasnya, silakan simak penjelasan berikut ini hingga akhir agar ketika ingin menggunakan layanan tersebut bisa memilih secara tepat. Perbedaan Jasa Logistik dan Freight Forwarding Untuk bisa memahami lebih dalam terkait perbedaan di antara keduanya, tentu saja kita harus mengetahui pengertian masing-masing istilah. Dengan begitu, pembahasan selanjutnya bisa menjadi lebih mudah dipahami. Tak hanya itu, Anda juga kemudian bisa menentukan apakah harus menggunakan forwarding atau layanan logistik. Silakan simak penjelasan di bawah ini. 1. Jasa Logistik Jasa logistik biasa dikenal dengan layanan ekspedisi. Definisi umum dari layanan ekspedisi adalah sebuah perusahaan di bidang jasa pengiriman barang. Biasanya jumlahnya relatif kecil serta tarif ditentukan dari berat dan volume barang, jarak, serta jenis layanan. Semakin jauh pengiriman ataupun semakin berat barangnya, maka biaya pengiriman akan semakin mahal. Pengguna layanan ini sebenarnya tidak perlu khawatir mengenai masalah berat barang karena tidak ada jumlah minimal berat. Jadi, ketika mengirim barang di bawah 1 kg pun seperti surat atau dokumen tetap bisa dilakukan. Hal tersebut berbeda dengan kargo. Biasanya kargo mempunyai minimal berat seperti 10 kg, 20 kg, atau lebih. Apabila berat barang di bawah angka tersebut, jasa tidak akan bersedia menerimanya. Mengenai sistem distribusi, layanan logistik dapat dilakukan melalui semua jalur, yakni udara, laut, dan darat. Semua layanan ini didasarkan dari tujuan barang dikirim. Barang bisa dikirim baik dalam kota, antarkota, antarpulau, maupun skala internasional. Dalam sistem ini, barang biasanya akan dikirimkan langsung ke alamat penerima. Biasanya terdapat berbagai cabang di setiap daerah guna memudahkan pengirim mendapatkan layanan tersebut. 2. Jasa Forwarding Lantas bagaimana dengan jasa forwarding? Beberapa orang mungkin masih berasumsi bahwa forwarding adalah pengiriman barang ke luar negeri, lebih tepatnya terkait kegiatan ekspor impor. Akan tetapi, ternyata definisinya lebih luas dari itu, yakni pengurusan seluruh proses pengiriman, dimulai dari penyimpanan, packing, hingga barang dikirim ke lokasi tujuan. Jadi, bisa dikatakan peran forwarding adalah menjadi perantara antara jasa pengiriman dengan pemilik barang. Selanjutnya, forwarder akan menentukan jasa transportasi terbaik sesuai rute. Pada umumnya, jasa ini digunakan untuk kepentingan ekspor impor oleh para pebisnis. Seperti kita ketahui, proses melakukan ekspor impor memang tidak mudah. Selain membutuhkan berbagai macam dokumen pendukung, biayanya juga tidak sedikit. Inilah peran utama dari forwarder. Karena sudah mempunyai jaringan transportasi di berbagai negara, maka proses ekspor impor bisa menjadi lebih mudah. Pengirim tidak perlu lagi mengurus dokumen, kepabeanan barang, atau syarat-syarat lainnya. Itulah tadi perbedaan mendasar antara freight forwarding dan jasa logistik. Biasanya forwarding digunakan pebisnis dalam pengiriman jumlah besar. Salah satu contoh jasa forwarding yang berkualitas saat ini adalah Jadi, jika saat ini Anda sedang memiliki keperluan dalam hal ekspor impor, Hagajaya KS bisa menjadi pilihan tepat.
menurutpasal 1 angka 6 peraturan menteri perhubungan nomor pm.59 tahun 2021 tentang penyelenggaraan usaha jasa terkait dengan angkutan di perairan ("permenhub 59/2021"), usaha jasa pengurusan transportasi (freight forwarding) adalah kegiatan usaha yang ditujukan untuk semua kegiatan yang diperlukan bagi terlaksananya pengiriman dan penerimaan
sahabat Milda, apa kabar kalian semua semoga selalu sehat, berlimpah rejeki dan kebahagian. Kali ini saya mau mengulas Perbedaan Freight Forwarding dan LogistikBekerja sama dengan jasa pengiriman merupakan hal penting untuk dilakukan oleh para pebisnis. Hal itu karena jasa tersebut erat kaitannya dalam mendistribusikan produk. Secara umum, terdapat dua layanan yang sering digunakan, yakni jasa freight forwarding dan juga logistik. Meski sama-sama dalam hal pengiriman serta penerimaan barang, namun kedua layanan tersebut tidaklah apakah perbedaan dari kedua perusahaan tersebut? Nah, untuk mengetahui perbedaannya, Anda dapat langsung saja ikuti penjelasan yang ada di bawah Freight ForwardingBiasanya, orang mengenal jasa ini sebagai layanan pengiriman dan penerimaan barang dalam skala internasional. Hal itu memang tidaklah salah. Dilihat dari arti namanya, perusahaan ini berperan dalam hal pengurusan transportasi mulai dari tempat satu ke tempat hanya itu saja, pihak perusahaan akan melakukan berbagai hal terkait seperti menyimpan barang, mengepaknya, sampai dengan ke proses pengiriman. Pihak forwarding juga akan berusaha untuk mendapatkan rute ekonomis dengan waktu tempuh cepat. Dari pernyataan tersebut bisa disimpulkan bahwa perusahaan ini merupakan perantara antara jasa pengiriman dengan para pebisnis. Pada umumnya, perusahaan forwarding memberikan pelayanan ekspor impor. Para pebisnis biasanya menggunakannya saat ingin melakukan pengiriman barang dalam jumlah besar. Biasanya, setiap perusahaan sudah punya jalur transportasi sendiri di berbagai wilayah negara. Untuk urusan pabean barang, syarat, serta surat yang dibutuhkan untuk pengiriman semua disiapkan oleh jasa dari fungsinya tersebut, layanan ini biasa digunakan oleh pebisnis yang ingin mengirimkan barang sangat banyak. Jadi, untuk jumlah paket yang lebih sedikit dapat menggunakan jenis pengiriman lainnya. Dengan menggunakan jasa ini, para pemilik barang tinggal menyerahkan semua hal pada penyedia jasa dan tinggal menunggu hasilnya LogistikSementara pengertian dari jasa logistik adalah sebuah perusahaan pengiriman barang dalam skala lebih kecil. Tarif pengiriman dari Logistik ditentukan dari berat serta volume barang, jarak, serta jenis layanannya. Jadi, jika barang kiriman cukup berat dan alamat tujuannya jauh, maka tarif yang akan dibebankan tentunya menjadi lebih ini dapat dimanfaatkan dengan lebih sederhana karena tidak mempunyai minimal berat paket. Hal itu tentu sangat berbeda dengan jasa kargo yang mempunyai standar minimal berat yang harus dipenuhi untuk memulai pengiriman. Misalkan saja, batas minimal adalah 5 kg ke atas. Nah, jika berat barang Anda lebih dari itu, pihak kargo akan menerimanya. Akan tetapi, jika beratnya kurang dari 5 kilo, maka sudah jelas pihak ekspedisi tidak akan menerimanya. Apabila ingin tetap dikirim, maka terdapat biaya tertentu untuk menutupi kekurangan berat minimal dari paket distribusi logistik cukup fleksibel karena bisa melalui jalur laut, udara, ataupun darat. Jangkauan dari perusahaan ini juga sangat luas, yakni meliputi antar kota, antar daerah, antar pulau, sampai dengan internasional. Barang tersebut akan dikirim menuju ke alamat tujuan yang dilampirkan oleh si pengirim. Jadi, tidak perlu khawatir barang tidak sampai selama penulisan alamat tujuannya lebih memudahkan dalam menjangkau klien, jasa logistik punya banyak kantor cabang di daerah. Dengan begitu, proses distribusi serta penerimaan barang dari konsumen bisa lebih tadi penjelasan tentang perbedaan jasa freight forwarding dan Logistik. Bagi Anda yang sedang mencari forwarding terpercaya serta berkualitas, Hagajaya adalah jawabannya. Untuk informasi lebih lengkapnya, Anda dapat kunjungi di alamat
Freightforwarder dalam istilah kawan kawan pembaca tersebut yang melakukan import barang dari negara yang saya sebut di ata di sebut sebagai sebagai importir walaupun saya yakin sobat pembaca mengetahui perbedaan freight forwarder dan importir. Di sini saya akan jelaskan sedikit definisi ke dua ragam bidang usaha ini secara sederhana saja agar
Freightforwarding in its basic form is an asset-light business model in which forwarders buy capacity from carriers (airlines, trucking companies, and ocean carriers) and offer that capacity to
Freightforwarder atau usaha jasa pengurusan transportasi, menawarkan jasa penerimaan dan pengiriman barang kargo, impor maupun ekspor, melalui jalur darat, laut, maupun udara, dengan harga dan pelayanan yang bervariasi. Lebih dari itu, freight forwarder adalah solusi pengepakan barang, pengurusan dokumen, asuransi pengiriman, hingga konsultasi Artidari Freight Forwarder 1. Freight Forwarder bertugas cuma atas" perintah" dari mereka yang membutuhkan supaya barangnya dikirim ke tempat lain. 2. Buat menggerakkan barang muatan itu forwarder tidak wajib memiiki alat angkutannya 3. Forwarder berperan selaku perantara antara sang pengirim, pengangkut, serta akseptor barang.
ANALISISFREIGHT RATES LOGISTICS DENGAN PENERAPAN HOUSE OF disebut Freight Forwarder atau agent shipping, Tabel 1.1 Perbandingan Freight Rates dari Shipping Line
Berikutsaya paparkan definisi jenis pengiriman FCL dan LCL sebagai berikut : 1. FCL Pengiriman barang secara FCL atau Full Container Load ini banyak atau bahkan sering kita jumpai didunia logistik / transportasi laut. Dimana barang yang dikirim akan dimasukkan sebuah wadah yang bernama "container" untuk bisa dikirimkan ke luar negeri.
MENGENALTRANSPORTASI MULTIMODA DI INDONESIA. Oleh NIRMALA (Mei 2017) Angkutan multimoda merupakan komponen penting dari sistem logistik, karena angkutan barang dalam aktivitas logistik pada umumnya menggunakan lebih dari satu moda transportasi. Pada dasarnya pelayanan angkutan multimoda bukan hanya menawarkan layanan pengiriman barang dari PerbedaanJasa Ekspedisi Dan Freight Forwarding Nct Cargo Ekspedisi Cargo Door To Door Dari Seluruh Negara Ke Daftar Perusahaan Freight Forwarding Berita Logistik Dan Peluang Usaha Jasa Ekspedisi Pertama Di Indonesia Mars Cargo Jasa Ekspedisi Luar Jawa Murah Nct JenisBarang yang Dilarang dalam Jasa Ekspor. Sejak tanggal 21 Juli 2021, Menteri Perdagangan telah menetapkan sejumlah barang yang terlarang untuk diekspor. Larangan tersebut berkaitan dengan kelangsungan hidup masyarakat, kesehatan masyarakat, dan keamanan umum. Adapun barang yang dimaksud, yaitu. Indonesia terkenal sebagai negara agraris.
Ina way, freight forwarders are multi-functional operators — jack of all trades! Let's try to understand what freight forwarders actually do . What is the function of a freight forwarder? Freight forwarders are one of the most popular players in logistics. To put it simply, they act as a travel agent for your cargo.
Freightforwarding yang berdiri sendiri. 2. Freight forwarding yang merupakan anak perusahaan pelayaran. 11. • Muatan forwarder adalah individu atau perusahaan yang memberikan layanan pengiriman kargo. Dalam domestic (local) freight forwarding itu adalah pengiriman barang biasanya dari eksportir local dalam mengekspor , dan sebaliknya dalam L6f5t.